Benyamin Thomas Noach,ST selaku Bupati Maluku Barat Daya, bersama dengan Wakilnya, Drs. Agustinus L. Kilikily,M.Si dan sejumlah pimpinan OPD melakukan kunjungan kerja ke Kecamatan Letti belum lama ini. Kunjungan kerja para petinggi dan jajarannya ini ditujukan untuk melakukan tatap muka dengan pemerintah desa dan masyarakat Kecamatan Pulau Letti.
Dalam kunjungannya, bupati mengucapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh masyarakat Pulau Letti atas dukungan politik mereka kepada beliau dan wakilnya sehingga mereka dapat menjabat sebagai bupati dan wakil bupati untuk masa jabatan 2021-2026.
Lebih lanjut dalam kunjungan kerjanya, dia juga menjelaskan bahwa sangat diperlukan adanya dukungan data yang akurat dan update untuk menciptakan Maluku Barat Daya yang maju dan sejahtera. Oleh karena itu, dihadapan warga pulau Letty, Benyamin mengatakan, “Dalam waktu dekat pemerintah akan melakukan launching aplikasi MBD Satu Data. Aplikasi tersebut akan memuat berbagai data dasar dan sektoral yang berbasis pada data masing-masing desa diantaranya jumlah penduduk serta potensi yang dimiliki oleh satu desa serta bantuan yang telah diterima oleh tiap penduduk.”
Selain aplikasi MBD Satu Data, pemerintah daerah juga sementara menyiapkan aplikasi lain yang akan dipakai dalam menunjang sistem pemerintahan berbasis elektronik. Beberapa aplikasi yang saat ini sedang dikembangkan adalah aplikasi e-SPPD dan aplikasi e-officee. “Aplikasi ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja aparatur dan mengefisiensikan anggaran OPD, sehingga dapat digunakan untuk pembangunan kesejahteraan masyarakat,” ungkap Benyamin.
Untuk menunjang aplikasi MBD Satu Data agar dapat berfungsi sebagai mana mestinya maka akan dibutuhkan tenaga kerja baru yang bertugas sebagai operator dalam pengelolaan data-data tersebut. Untuk itu menurutnya akan dilakukan seleksi tenaga operator agar kedepannya aplikasi ini dapat dikelola dengan baik. Di samping itu dalam masing-masing desa akan mengelola website yang akan terintegrasi dengan aplikasi MBD Satu Data.
Melalui kunjungan kerja ini, Bupati juga menyampaikan harapannya agar tiap desa dapat mengelola Bumdes sebagai upaya dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat yang ada di desa. Benyamin menjelaskan,“Bumdes haruslah dapat membawa keuntungan dari modal awal yang dikelola tersebut bukan mengeluarkan uang tanpa mendatangkan hasil atau keuntungan.” Jadi itu bupati dua periode ini menjelaskan bahwa pengelolaan Bumdes haruslah baik dan terarah serta transparan. Setiap kegiatan Bumdes haruslah dibicarakan dengan perangkat desa dan masyarakat lewat Musrenbang ditingkat desa.
Bupati Maluku Barat Daya ini juga mengingatkan seluruh masyarakat dalam akhir sambutannya agar lebih berhati-hati dalam menyikapi kondisi pandemi Covid-19 yang melanda seluruh daerah. “Jangan bersenang-senang, tetap menerapkan protokol kesehatan dan untuk yang melakukan perjalanan dari luar daerah agar untuk sementara waktu tidak melakukan aktivitas bersama masyarakat yang lain,” tandasnya.
Dalam kunjungan kerja ini bupati dan wakilnya juga melakukan dialog dengan masyarakat untuk mendengar secara langsung pendapat serta kebutuhan masyarakat di Pulau Letti. Diharapkan informasi ini dapat digunakan untuk membangun kabupaten ini, utamanya kecamatan Pulau Letty dengan lebih baik lagi. Berita Maluku meliput bahwa dalam kunjungan kerja ini, Bupati dan jajarannya mengunjungi 7 desa yang ada di kecamatan Pulau Letty. – Berita maluku