Banyak masyarakat yang saat ini mengeluhkan kenaikan harga bahan bakar yang dijual oleh Pertamina. Kenaikan harga ini disebabkan oleh berkurangnya subsidi yang diberikan pemerintah oleh karena subsidi ini menjadi beban untuk keuangan negara.
Subsidi ini dikurangi oleh karena saat ini harga minyak bumi sedang tidak stabil sehingga memberikan tekanan terhadap apbn. Jika subsidi terhadap bahan bakar ini tidak dikurangi maka tentu saja akan mengakibatkan pembangunan yang terhambat karena banyak apbnnya akan terbakar di knalpot masyarakat.
Kondisi ini disebabkan oleh peperangan rusia dan ukraina yang juga dicampuri oleh amerika. Tentu saja kondisi ini membuat harga minyak dunia menjadi tidak stabil oleh karena dunia terbagi menjadi dua blok.
Harga menjadi dunia yang tidak stabil ini membuat pemerintah harus memutar kepala untuk menjamin ketersediaan bahan bakar untuk masyarakat dan industri. Untuk kalangan industri sendiri keutuhan bahan bakar itu disuplai oleh agen-agen distributor BBM Pertamina.
BBM industri sendiri saat ini terbagi menjadi beberapa jenis seperti hs fo180, hs fo 380, ls fo, minyak tanah, industrial diesel oil, dan biosolar. Agen-agen distributor BBM industri ini harus menyalurkan berbagai jenis bahan bakar minyak ini ke industri-industri seperti pln, pabrik semen, pertambangan, kelautan, kepolisian, tentara, industri makanan, dan masih banyak lagi.
Tentu saja harga BBM industri ini mempunyai selisih dengan harga BBM subsidi yang diedarkan di masyarakat dan oleh karena itu ada banyak orang yang melakukan kecurangan dengan berusaha membeli atau menjual BBM subsidi untuk industri.
Hal ini membuat kepolisian harus lebih ketat mengawasi distribusi dari BBM industri ini. Seharusnya industri mendapatkan bahan bakar mereka dari agen-agen resmi yang sudah ditunjuk oleh Pertamina. Penyaluran BBM ke industri itu bersifat b2b untuk memastikan pengawasan penggunaan bahan bakar tersebut.
Jadi kita sebagai masyarakat juga harus membantu pemerintah dengan mengawasi industri yang melakukan kecurangan. Sudah bukan rahasia lagi saat ini ada banyak orang yang menjual BBM subsidi di marketplace untuk memudahkan mereka menghubungi induksi industri yang membutuhkan solar subsidi ini.
Tentunya kita harus mencegah hal ini agar apbn tidak habis untuk kebutuhan yang tidak seharusnya. Ini akan sangat mempengaruhi kesejahteraan bangsa kita oleh karena apbn sangat berpengaruh kepada pembangunan.